slot jepang
0 0
Read Time:1 Minute, 47 Second

sarkarinaukrirojgar.com, Jakarta Sering kali ada anggapan bahwa pengencangan perut disebabkan oleh lemak berlebih. Namun, kehamilan juga tidak terduga. Seorang wanita di kota Hangzhou, Tiongkok timur, mengetahui bahwa dia hamil hanya empat jam sebelum melahirkan bayi laki-laki seberat 2 kg.

Dokter mengetahui bahwa wanita bernama Gong tersebut tidak pernah melahirkan. Dia bahkan sempat mempertimbangkan untuk melakukan program bayi tabung (IVF), namun ditolak karena berat badannya yang bertambah. Kehamilannya baru diketahui saat tekanan darahnya diukur.

Menurut sarkarinaukrirojgar.com dari South China Morning Post, pemeriksaan di Rumah Sakit Rakyat Zhejiang pada Rabu (08/1/2024) menunjukkan bahwa Gong sedang hamil 34 minggu selama beberapa bulan, namun ia mengira hal itu disebabkan oleh masalah kesehatannya. 

Dokter segera melakukan operasi caesar karena kondisinya serius. Berita itu menyebar ke seluruh media Tiongkok. Pengalaman luar biasa yang dialami Gong mengejutkan banyak orang, terutama karena dia sebelumnya diberitahu bahwa kehamilan adalah hal yang mustahil. 

Gong, seorang wanita berusia 36 tahun dari Hangzhou, hidup dalam keyakinan bahwa dia tidak bisa hamil. Dia kehilangan harapan karena diagnosa dokter adalah radang rahim. Program IVF yang diusulkan ditolak karena status obesitasnya.

Ia menderita sakit perut yang ia yakini disebabkan oleh kebiasaannya mengonsumsi makanan manis. Bahkan ketika menstruasinya berhenti selama beberapa bulan, Gong mengira itu adalah efek samping dari masalah kesehatan lainnya. Namun semuanya berubah ketika dia dikirim ke rumah sakit besar.

“Hanya empat jam sejak saya mengetahui bahwa saya hamil hingga bayi saya lahir,” kata Gong. Dokter kandungan pun segera melakukan operasi caesar untuk menyelamatkan nyawa ibu dan anak tersebut.

Saat kehamilan itu terungkap, dokter langsung memutuskan untuk melakukan operasi caesar. Posisi Gong dinilai sangat berbahaya dan tidak memungkinkan penularan normal. Seorang bayi laki-laki seberat 2 kg lahir dengan selamat.

Menurut dokter Yang Liwei, kejadian ini bukan kali pertama terjadi di rumah sakit. Beberapa wanita yang kelebihan berat badan tidak mengenali tanda-tanda kehamilan. “Reaksi kehamilan yang lemah bukanlah hal yang baik,” ujarnya.

Tidak adanya tes sementara dalam situasi seperti ini meningkatkan risiko masalah. Oleh karena itu, dokter menganjurkan agar setiap wanita yang sedang menstruasi harus memeriksakan diri secara rutin.

“Wanita yang tidak mengetahui dirinya hamil akan kesulitan memastikan keselamatan anak-anaknya dan dirinya sendiri,” tambah Yang.

 

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %