Cara Awetkan Daun Salam Agar Tetap Hijau dan Harum, Tahan 2 Minggu Tanpa Dikeringkan

0 0
Read Time:2 Minute, 3 Second

sarkarinaukrirojgar.com, Sayuran Teluk Jakarta merupakan salah satu jenis sayuran aromatik yang dapat membuat masakan menjadi harum dan indah.

Selain itu, daun sirih juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan seperti mengobati asam urat, menurunkan kolesterol, dan mengelola stres.

Bagi yang suka memasak di rumah, daun salam sepertinya menjadi barang yang sangat penting untuk disimpan di rumah. Sayangnya, ada risiko daun tersebut tidak akan bertahan lama jika tidak disimpan dengan baik.

Tapi jangan khawatir, karena netizen TikTok @iie070 punya cara hebat untuk menyimpan halaman tersebut. Sebaliknya, mereka tidak mengeringkan daunnya terlebih dahulu.

Saya bertanya-tanya bagaimana mereka menjaga daunnya tetap hijau dan harum? Simak pembahasan singkatnya di bawah ini pada Selasa (6/8/2024).

Pertama, siapkan beberapa lembar daun salam kering dan segar. Daun salam bisa didapatkan di toko-toko atau melalui e-commerce dengan harga sekitar 20-30 ribu per kilonya.

Masukkan semua daun ke dalam panci, lalu tutupi dengan air. Untuk membersihkannya secara merata, jangan lupa menggoyangkan daunnya dengan tangan.

Setelah daun dicuci dan dibilas dengan air mengalir, gantung daun hingga kering. Daun salam dapat dikeringkan dengan menggunakan kipas angin atau dikeringkan dengan tisu.

Langkah terakhir adalah mengeringkan daun dan membungkusnya dalam dua atau tiga lembar.

Setelah itu, Anda bisa langsung memasukkan daun yang sudah dibungkus tisu ke dalam freezer. Namun, akan lebih baik jika daunnya ditaruh di kotak berisi tisu, dan ditaruh di lemari es. Dengan cara ini, daunnya akan tetap hijau dan harum selama dua minggu ke depan.

Agar daunnya tetap segar, simpanlah di lemari es, tetapi pastikan untuk menyimpannya di dalam kantong plastik beritsleting. Dengan cara ini daun dapat tetap segar selama 1-2 minggu di lemari es pada suhu kamar.

Masukkan daun ke dalam kantong plastik yang tertutup rapat, lalu simpan di tempat kering dan gelap pada suhu ruangan. Alternatifnya, daunnya bisa disimpan di lemari es.

Anda bisa merebus sepuluh lembar daun salam dengan menggunakan tiga gelas air yang sudah disaring, lalu dipanaskan terus menerus. Daun salam mengandung asam caffeic, fitonutrien dan senyawa salisilat yang dipercaya dapat mencegah stroke.

Daunnya dapat diawetkan dengan cara merendamnya dalam campuran gliserin dan air. Cara ini memungkinkan daun mudah diganti sekaligus mencegah kerusakan. Perawatan ini berhasil karena gliserin menggantikan kelembapan pada daun, sehingga menjaga bentuk dan bentuknya.

Salah satu fungsi utama daunnya adalah meningkatkan kekebalan tubuh. Hal ini karena di dalamnya terdapat vitamin A, B6, dan C yang berperan sebagai antioksidan. Vitamin-vitamin ini bekerja sama untuk mendukung aktivitas sel darah putih, seperti limfosit dan neutrofil, yang penting untuk kekebalan tubuh.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
100 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %