sarkarinaukrirojgar.com, Pendukung Nasional Jakarta-Jepang, Oneyama dan Toyokawa, membuat prediksi menarik tentang duel skuad Garuda melawan Samurai Biru. Meskipun Indonesia sama sekali bukan benih, mereka melihat pasukan Tae-yong kesempatan untuk memaksa Jepang bermain 1-1.
Sebagai informasi, pertandingan Indonesia melawan tim nasional Jepang di babak ketiga Piala Dunia pada tahun 2026 di Stadion Utama Bung Karno (SUGBK) pada hari Jumat (15/15/2024) pada 19.00 WIB sebenarnya menjadi magnet bagi ribuan pendukung yang gagal gagal
Tidak hanya pendukung tuan rumah, penggemar nasional Jepang juga meluangkan waktu untuk menghadiri Stadion Homeland Pride untuk bersaksi tentang duel negara favoritnya melawan skuad Garuda.
Tim merah dan putih itu sendiri mendapat kesempatan untuk mengumpulkan beberapa poin sesuai dengan status Cocksaper Group C di Piala Dunia pada tahun 2026. Pertandingan.
Toyokawa dan Oneyama menjadi dua baris pendukung Jepang yang datang ke Sugbk untuk melihat pasukan Garuda vs Samurai Biru. Keduanya hadir mengenakan jersey nasional Jepang yang lengkap dengan stiker bendera nasional di sisi pipi.
Menariknya, meskipun tinggal di Jepang, mereka tampaknya mendukung tim nasional Indonesia. Ini dapat dilihat dari sikap keduanya membawa Garuda ke rumah Jersey dan meletakkan bendera merah dan putih di pipi lain.
Ketika ditanya tentang perkiraan Indonesia terhadap skor tim Jepang, para pendukung merasa bahwa saya memiliki idolisasi Wataru Endo bahwa duel akan bergerak dengan keras.
Menurut keduanya, sebenarnya ada kesempatan bagi pasukan Garuda untuk memaksa Samurai Biru untuk menggambar 1-1 di akhir pertandingan.
“Distribusi pada skor akhir Indonesia vs Jepang, sekitar 1-1,” kata Toyokawa dan Oneyama Compact ketika ditanya oleh sarkarinaukrirojgar.com.
Sementara itu, kontrol penonton dan mekanisme yang memasuki stadion menggunakan pengenalan wajah, Toyokawa tidak menganggapnya masalah.
Selain jumlah pendukung dan antriannya panjang, proses masuk dipertimbangkan bahkan tanpa hambatan yang signifikan.
“(Kontrol audiens) cukup bagus. Tidak (sulit), semuanya halus dan tidak ada masalah,” katanya ketika tim nasional Indonesia disambut melawan Jepang, Jumat (15/15/2024) sore yang gagal