LIPUTON 6.com, Jakarta dibuka pada hari Rabu (12/6/2024), yang lemah untuk nilai tukar (nilai tukar) Dollar Lare, USA. Di perdagangan pagi hari, rupee menyumbang 16.303 rupee sebesar Rs $ 16.303 di bawah sinar bulan $ 16.303 per bulan.
Pada hari Rabu (12/6/2024), melemahnya rupee disebabkan oleh beberapa faktor eksternal, termasuk: menunggu rilis data inflasi inti AS pada Mei 2024: Investor memprediksi Amerika Serikat. Tingkat inflasi inti akan turun 3,5 % pada Mei 2024 (YOY) hingga Mei 2024, dan 3,6 % pada April 2024. Hasil pertemuan Komite Pemasaran Publik Federal (FOMC) pada Juni 2002: Pasar AS akan menunggu kebijakan Bank Sentral (Federal Reserve). Diperkirakan FOMC akan memungkinkan tingkat bunga dana Federal Reserve (FFR) dalam kisaran 5,25 % hingga 5,50 %. FFR yang tertunda: FFR menurun sebesar 46,1 % pada November 2024, dan probabilitas 40,9 % pada Desember 2024. 2 %. Data kerja terbaru di Amerika Serikat: Pada Mei 2024, tingkat pengangguran A.S. telah meningkat menjadi 4 %, dan jumlah upah yang tidak rigid telah melebihi ekspektasi yang diharapkan pada Mei 2024 mencapai 272 juta. Ketidakpastian Global: Investor masih menunggu FOMC pada Juni 2024 dan panduan rilis terbaru dalam situasi global. Dolar.
Analis Pasar Uang Bank Temple Renee Ek Putri, proyek ini akan meningkatkan peringkat $ 16.300 dalam kisaran 16.100 rupee per USD. Hari ini, diperkirakan bahwa saham dolar AS akan setinggi 16.315 dolar AS, dalam kisaran setiap umpan 16.260.