Jakarta – PT Global Mediacom Tbk (BMTR) melaporkan laba bersih sebesar Rp 10,16 triliun pada tahun 2023 atau turun 17% dibandingkan tahun 2022 yakni Rp 12,23 triliun. Namun pada kuartal I 2024, pendapatan BMTR meningkat sekitar 40%.
CFO BMTR Ruby Panjaitan mengatakan penurunan pendapatan pada tahun 2023 terutama disebabkan oleh penurunan pendapatan iklan non digital akibat penerapan analog shutdown pada kuartal IV tahun 2022, serta penurunan pendapatan dari layanan satelit.
“Dengan strategi dan inisiatif tahun 2024, maka pada kuartal I tahun 2024 dibandingkan kuartal IV tahun 2023, pendapatan meningkat sebesar 40 persen,” kata Ruby dalam RUPST BMTR di iNews Tower Jakarta, Selasa (25/06/2024). .
Setelah itu, lanjut Ruby, laba kotor pada kuartal I 2024 juga meningkat sebesar 104%, EBITDA juga meningkat sebesar 143%, dan laba bersih meningkat sebesar 324%.
Di satu sisi, menurut Ruby, pendapatan perusahaan pada tahun 2023 dibandingkan tahun 2022 akan meningkat sebagian, pertama pendapatan digital 1% dan pendapatan berlangganan 18%.
Laba kotor tahun 2023 mengalami penurunan sebesar 31% dan margin laba kotor sebesar 39% pada tahun 2023 dibandingkan 48% pada tahun 2022. Kemudian EBITDA tahun 2023 sebesar Rp 3,08 triliun mengalami penurunan sebesar 38%, margin EBITDA sebesar 30% pada tahun 2023.
Dengan demikian, laba bersih tahun 2023 turun 48% dibandingkan tahun 2022, dan margin laba bersih menjadi 11% pada tahun 2023 dan 17% pada tahun 2022.