Madan – Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara (FKG USU) menjadi tuan rumah Regional Dental Meeting and Exhibition (RDM&E) ke-9. Acara tersebut akan berlangsung selama tiga hari, 9-11 November 2023.
Dekan FKG USU, Dr. Dr. Essie Actaria, Sp. KGA menjelaskan, pertemuan dan pameran gigi regional diadakan setiap tiga tahun sekali. Acara tersebut merupakan bagian dari perayaan HUT ke-62 tahun 2023.
Essie menjelaskan kepada wartawan disela-sela acara pada Kamis sore, 9 November 2023: “Kegiatan ini akan dilaksanakan selama 3 hari, dengan puncak acara pada Minggu, 12 November 2023 di FKG USU”.
Essie menjelaskan, RDM&E bertujuan untuk berbagi dan memajukan ilmu kedokteran gigi. Dr Essie menekankan pentingnya dokter gigi terus memperbarui pengetahuannya.
“Sudah menjadi tanggung jawab kita sebagai tenaga medis untuk terus meningkatkan ilmu pengetahuan. Oleh karena itu kegiatan ilmiah seperti ini, termasuk Henderson dan kompetisi lainnya, sangat penting,” kata dr Essi.
Selain itu, peristiwa tersebut juga menjadi titik balik bagi FKG USU. Dr Essie Aktiara berharap dapat meningkatkan nilai FKG USU dengan menjalin nota kesepahaman dengan pembicara internasional.
“Kami berharap dapat melakukan MOU dengan para dekan perguruan tinggi di banyak negara lain. Hal ini akan mendorong kita menuju status World Class University (WCU) dan menaikkan peringkat FKG USU,” jelas Essie.
RDM&E Summit hari Minggu ini merupakan momen bersejarah bagi FKG USU. Dalam ajang ini, FKG USU akan mencetak rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) dalam rangka kegiatan Dies Natalis FKG USU ke-62.
“Melalui Regional Dental Meeting and Exhibition (RDM&E) ini, para dokter gigi dapat memperoleh pengetahuan baru dan meningkatkan kualitas pelayanan gigi di Indonesia,” ujar Dr. Essie Actiara.
Ketua Grup Operasi RDM&E, drg. Ami Angela Harahab, MSc, SP. KGA(K) menjelaskan, acara tersebut dihadiri oleh 19 pemasok, antara lain Bank Sumud dan beberapa Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
“Sedangkan pesertanya ada yang berasal dari Thailand, Malaysia, dan Indonesia. 10 pembicara asing dari berbagai benua akan berbagi ilmunya pada acara tersebut. Selain itu, ada 8 bidang kedokteran gigi yang tergabung dalam kelompok tersebut.” Dia menjelaskan.
Sementara itu, Staf Ahli Gubernur Sumut Bidang Pendidikan, Kesehatan, Prasarana, dan Pemberdayaan Sosial Suherman mengatakan perkembangan teknologi telah membawa perubahan yang cepat dan dinamis, termasuk dalam pelayanan kesehatan gigi dan mulut.
Suharman mengatakan tantangan era digitalisasi telah mengawali revolusi kedokteran gigi dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan gigi dan mulut.
“Kami menunjuk pada penggunaan teknologi digital di berbagai bidang kedokteran gigi, seperti teknik perencanaan atau dianesis perawatan restoratif, yang meningkatkan kebutuhan CBT, dan penggunaan kedokteran gigi digital telah memungkinkan peningkatan presisi, akurasi, dan efisiensi sekaligus memberikan layanan.” Dia berkata.
Suharman mengatakan, perkembangan teknologi dan perkembangan digitalisasi harus sejalan dengan pembangunan kesehatan yang berkelanjutan dan berlandaskan Panchasheela.
“Pelayanan kesehatan gigi dan mulut merupakan faktor penting dalam pengembangan masyarakat dan peningkatan kesejahteraan hidup masyarakat,” kata Suherman.
Baca artikel edukasi menarik lainnya di link ini. 7 Manfaat Ubi Jalar Silambu Mulai dari Menurunkan Berat Badan hingga Menjaga Kesehatan Kulit Ubi Jalar Silambu Ubi Silambu asal Jawa Barat terkenal dengan rasanya yang manis dan kandungan nutrisinya yang sangat bermanfaat. sarkarinaukrirojgar.com.co.id 28 Desember 2024