sarkarinaukrirojgar.com, Jakarta – Setelah meluluskan 132 startup dari 8 angkatan sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) kembali melanjutkan pendaftaran Startup Studio Indonesia (SSI).
Tahun ini SSI hadir dengan banner baru yaitu SSI x IBM hasil kolaborasi dengan raksasa teknologi global IBM.
Program SSI 2024 tidak hanya membantu startup Indonesia menjadi Product Market Adaptive (PMF), namun juga membuka peluang bagi startup tahap awal untuk bermitra dengan IBM guna menciptakan dan mendapatkan akses ke beragam pelanggan dan ekosistem IBM.
Boni Pudjianto, Direktur Ekonomi Digital Kominfo, berharap kolaborasi baru-baru ini antara SSI dan IBM akan membantu startup mencapai PMF, menciptakan strategi keuangan berkelanjutan, dan memiliki rencana profitabilitas yang solid.
“Kami yakin artikel ini bermanfaat bagi seluruh early adopsi, oleh karena itu kami mengajak seluruh inisiat untuk berpartisipasi dalam program menyusui internasional,” kata Boni dalam keterangannya, Rabu (15/05/2024).
Sementara itu, CEO IBM Indonesia Roy Kosasih membenarkan bahwa perusahaan akan mendukung dan membantu beberapa startup untuk berkembang.
“Mengingat sejarah dan potensi digital SSI di Indonesia, kami siap mendukung dan membantu startup terpilih untuk mengembangkan bisnisnya,” tambah Roy.
Pendaftaran SSI x IBM terbuka untuk seluruh startup digital Indonesia dan prioritasnya adalah: Startup yang berperan sebagai penyedia teknologi Tahap awal dan tahap seed hingga Startup Seri A yang membayar minimal 6 bulan Startup yang ingin bekerja sama dengan IBM dalam pengembangan produk. dan aspek bisnis.
Startup yang berminat mengikuti program akselerasi ini dapat mendaftar di situs resmi SSI (https://startupstudio.id/) sebelum 17 Mei 2024.
Setelah pendaftaran, para pendiri akan diundang untuk berpartisipasi dalam dua diskusi.
Pada akhir Mei 2024, 20 startup terpilih akan mendekati tim manajemen, yang akan memilih 10 startup yang paling sesuai dengan rencana SSI x IBM.
Sepuluh pendiri yang terpilih dapat berpartisipasi dalam evaluasi oleh tim IBM untuk menentukan kebutuhan, tantangan, dan pengembangan produk para pendiri.
Hasil penelitian ini akan menjadi dasar pengembangan studi di seluruh program SSI.
Program akselerator SSI akan diluncurkan pada akhir Juni 2024 melalui sesi Founder’s Camp, di mana para pendiri akan mendapatkan pelatihan kelompok dengan pakar startup untuk mendiskusikan cara mencapai PMF.
Para pendiri akan berpartisipasi dalam sesi kolaborasi dan pelatihan yang mencakup diskusi dengan tim IBM, Dewan Penasihat SSI, dan Expert Coach untuk membahas secara rinci bisnis, investasi, penjualan, dan pengembangan startup.
SSI IBM