Jelas bahwa Jakarta-Abd al-Danny tidak pernah menunjukkan kepadanya dalam ibadah. Faktanya, pertanyaan keagamaan ini penting untuk peraturan di masa depan. Sangat menarik, jika anak diabaikan tentang kebiasaan yang harus diikuti dalam kehidupan sehari -hari, seperti urusan listrik rumah, Danny segera mengutuk.
“Sampai lampu tidak padam, jangan mematikan AC, jika Anda ingin pergi, atau menegur. Agar akurat, jika dia berdoa (bekerja), maka saya tidak ingin menegur,” kata Dulani di YouTube, Kamal Bhalevi pada hari Selasa (11/26/2024).
Kekasih Tessa menjelaskan alasan di balik posisi ayahnya, yang tidak pernah marah ketika dia beribadah.
Negara -negara berpikir bahwa prinsip ayahnya adalah bahwa urusan ibadat adalah tanggung jawab putra dan Tuhannya, bukan urusannya.
“Ayahku, terlepas dari doa, ayahku tidak akan marah padamu, itu adalah pekerjaanmu dengan Tuhan, tetapi ketika datang ke komunikasi, urusan listrik, lampu, dan Bapa marah.”
Sementara itu, Maia Estianty cenderung lebih banyak tentang kesopanan dan moral, terutama untuk orang tua.
Dia berkata: “Seperti ibuku kemarin, ketika kakek dari kakek itu tetap ada, (perintah ibu) jika dia pergi, tolong jangan hanya pergi, jangan mengucapkan selamat tinggal terlebih dahulu. Kemudian dia keluar dari tempatnya di malam hari, jangan menutup pintu, dan menegur lagi.”
Dia adalah negara -negara yang bahagia dengan ajaran orang tuanya. Menurutnya, hal -hal sering dilupakan.
“Karena itu, saya pikir itu adalah hal yang penting dan sederhana, tetapi itu dilupakan hari ini,” kata Deir.