slot jepang
0 0
Read Time:1 Minute, 54 Second

sarkarinaukrirojgar.com, Jakarta Hari Asma Sedunia diperingati pada hari Selasa pertama setiap bulan di bulan Mei. Tahun ini, 7 Mei 2024, merupakan saat yang penting untuk meningkatkan kesadaran tentang asma.

Hari Asma Sedunia diselenggarakan oleh Global Initiative on Asthma (GINA), sebuah organisasi yang didirikan pada tahun 1993 untuk meningkatkan kesadaran global terhadap asma.

Tema Hari Asma Sedunia tahun 2024 diterjemahkan menjadi “Strengthening Asthma Education, Information is Key” atau “Penguatan Informasi dan Edukasi sebagai Kunci Menghadapi Asma”.

Artikel ini menyoroti pentingnya kerja tim dan dukungan ketika menghadapi tantangan yang dihadapi penderita asma.

Tema ini berfokus pada pendidikan holistik, perawatan dan dukungan, membimbing kita untuk bekerja sama meningkatkan pemahaman, manajemen dan kualitas hidup penderita asma.

Pemahaman yang lebih baik tentang gejala asma, pemicu, penatalaksanaan, dan dampaknya terhadap kehidupan sehari-hari dapat membantu mengurangi stigma yang terkait dengan kondisi tersebut dan meningkatkan pemahaman tentang asma.

Semakin banyak orang mengetahui tentang asma, semakin banyak pula dukungan yang diberikan kepada penderita asma.

Asma adalah salah satu penyakit pernapasan yang paling umum

Guru Besar, Ketua Persatuan Dokter Paru Indonesia (PDPI). Dokter DR. Bapak Agus Dwi Susanto, Sp.P(K) dari FISR, FAPSR, mengatakan asma merupakan salah satu dari lima penyakit pernafasan yang umum tidak hanya di Indonesia tetapi di seluruh dunia.

“Untuk menangani penyakit asma dengan baik, tentunya masyarakat harus mengetahui apa yang harus dilakukan, termasuk cara pengobatan yang benar,” kata Agus dalam jumpa pers virtual (daring), Selasa, 7 Mei 2024. Hal itu disampaikannya dalam jumpa pers.

 

Asma merupakan penyakit kronis pada saluran pernafasan yang ditandai dengan peradangan dan penyempitan saluran pernafasan.

“Gejala asma seringkali berubah-ubah, sehingga banyak penderita asma tidak menyadarinya, atau berisiko terkena asma kecuali jika mereka memiliki gejala,” kata Putu Ayu Dia, dokter spesialis paru.

Saluran pernafasan penderita asma sangat sensitif terhadap berbagai hal, seperti iritan, udara dingin, polusi udara dan olahraga.

Permasalahan universal utama yang memerlukan pendidikan tentang asma meliputi: Diagnosis yang salah atau tidak tepat Kurangnya penggunaan inhaler anti-inflamasi kortikosteroid Penggunaan obat penghilang rasa sakit yang berlebihan dan ketergantungan yang berlebihan pada obat tersebut -beta2-agonists (SABA), obat-obatan oral dan inhalasi Pasien berpenghasilan rendah dan menengah yang membutuhkan evaluasi dan pengelolaan lebih lanjut oleh para ahli nasional.

Adanya obat-obatan yang dihirup, terutama inhaler dengan kortikosteroid inhalasi, merupakan alasan utama yang menghalangi lebih dari 90% pasien untuk menerima pengobatan yang tepat.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %