slot jepang
0 0
Read Time:2 Minute, 36 Second

sarkarinaukrirojgar.com, Jakarta Bayi prematur kerap menghadapi berbagai kendala dalam perkembangannya. Salah satu masalah kesehatan yang paling umum, terutama pada bayi prematur, adalah gangguan pernapasan.

“Bayi yang berat badannya kurang dari satu kilogram, atau bayi yang belum lahir sempurna karena usianya kurang dari 28 minggu, banyak sekali permasalahannya. Masalah nomor satu yang paling umum adalah pernapasan, kata konsultan dokter anak Adhi Teguh Perma Iskandar dalam konferensi pers Hari Prematuritas Sedunia di RSIA Bunda Jakarta, Rabu (20/11/2024).

“Mereka sering mengalami sesak napas sehingga memerlukan bantuan ventilator,” imbuhnya.

Lalu mengapa banyak bayi prematur mengalami kesulitan bernapas?

Dalam kesempatan tersebut, Adhi menjelaskan, pada prinsipnya paru-paru bayi prematur sudah siap digunakan.

“Anak-anak ini biasanya paru-parunya belum siap. Paru-paru sulit mengembang karena jumlah pertukaran gas yang masih sedikit. “Jadi 90 persen bayi tersebut akan mengalami sesak napas jika berat badan lahirnya kurang dari satu kilogram,” kata Adhi.

Sayangnya, lanjut Adhi, permasalahan yang dihadapi bayi prematur biasanya tidak berhenti sampai disitu saja. Ada masalah serius lainnya yang perlu ditangani secara keseluruhan.

Selain gangguan pernapasan, masalah lain yang dihadapi bayi prematur antara lain ketidakmampuan makan dan masalah lainnya.

“Masalahnya tidak sampai disini saja, persoalan selanjutnya adalah apakah tekanan darahnya akan normal, apakah anak bisa minum, apakah anak akan tertular penyakit atau tidak karena daya tahan tubuhnya kurang baik,” kata Adhi. .

Bayi prematur juga bisa menghadapi berbagai masalah. Keduanya berhubungan dengan otak, mata, telinga dan organ lainnya.

“Belum lagi masalah lain seperti pendarahan otak, kebutaan, cacat lahir yang perlu kita identifikasi sejak dini. Lalu pengeroposan tulang, gangguan pendengaran, dan masih banyak lainnya. Ya, semua organ.”

Adhi menjelaskan, berbagai permasalahan dan permasalahan yang mungkin dihadapi bayi dapat mempengaruhi kondisi ibu selama hamil.

Selain berat badan lahir dan usia (waktu antara pembuahan dan kelahiran), konsultasi ibu dengan dokter kandungan selama kehamilan mempengaruhi kemungkinan terjadinya masalah di atas.

Tugas dokter kandungan adalah mempersiapkan bayi untuk dilahirkan agar ia lahir sehat. Sering kali, memberi instruksi untuk makan makanan sehat, melakukan suntikan untuk mematangkan paru-paru, memastikan tidak terkena penyakit, dan lain sebagainya.

“Saya tidak memperhitungkan status gizi ibu, status gizi ibu, masalah ibu saat hamil seperti hipertensi, diabetes melitus, itu juga mempengaruhi kelahiran prematur,” kata Adhi.

Sosialisasi mengenai bayi prematur digelar dalam rangka memperingati hari lahir dunia yang diperingati pada tanggal 17 November.

Saatnya mengingat pentingnya perawatan khusus pada bayi yang lahir sebelum usia kehamilan 37 minggu.

Apalagi, angka kelahiran prematur di Indonesia masih tinggi, yaitu mencapai 657.700 dari sekitar 4,5 juta kelahiran setiap tahunnya. Hal ini menempatkan Indonesia pada peringkat ke-5 sebagai negara dengan angka kelahiran tertinggi di dunia.

Menurut dokter spesialis anak RSIA Bunda Jakarta, dr. I.G.A.N. Selain itu, bayi prematur seringkali menghadapi risiko kesehatan yang lebih besar dibandingkan bayi cukup bulan. Oleh karena itu, memerlukan pengobatan yang lebih intensif dan tepat sasaran.

“Keberhasilan pengobatan bayi prematur sangat bergantung pada perawatan medis yang tepat waktu, termasuk pemantauan fungsi dan pertumbuhan organ tubuh,” kata dokter yang akrab disapa Tiwi itu.

“Setiap langkah tumbuh kembang bayi prematur, mulai dari perawatan di unit perawatan intensif neonatal hingga pemantauan tumbuh kembang, harus dilakukan dengan hati-hati dan sistematis. kemungkinan komplikasi jangka panjang,” ujarnya.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %