sarkarinaukrirojgar.com, BANDUNG – Universitas Islam Bandung (UNISBA) tidak hanya memberikan beasiswa akademik kepada mereka yang mempunyai prestasi akademik, namun juga bagi mereka yang berprestasi non-akademik di bidang olahraga, khususnya atlet nasional dan internasional. Beasiswa ini bertujuan untuk mendukung para atlet dalam perjalanan akademis dan karir olahraga mereka dengan memberikan kesempatan untuk menerima pendidikan berkualitas di UNISBA.
Sejumlah atlet dari berbagai cabang olahraga mendapatkan beasiswa akademik penuh selama delapan semester. Tahun ini, tiga pemain Persib Fardiansyah, Arsan Makrin Al Haq, dan Ridwan Ansori berpeluang mendapat beasiswa akademik tersebut. Tiga diantaranya telah diterima dan dinyatakan sebagai lulusan Program Studi Hukum Ekonomi Islam Fakultas Hukum Islam Universitas melalui jalur PMDK dan akan menjadi mahasiswa baru Universitas tersebut pada tahun ajaran 2024/2025.
Amarullah Hayatuddin, SHI., M.Ag., Wakil Presiden III UNISBA, mengatakan pemberian beasiswa akademik ini merupakan salah satu implementasi kerjasama UNISBA dan PERSIB melalui penandatanganan MoA.
Menurutnya, kedua pemain PERSIB tersebut memenuhi kriteria untuk mendapatkan beasiswa pendidikan non-akademik melalui proses seleksi yang ketat dan berdasarkan prestasi olahraga para pemain PERSIB. “Tidak semua pemain sepak bola bisa menjadi pemain di klub sepak bola, dan prestasi tersebut memenuhi salah satu kriteria untuk mencapai hal tersebut,” kata Wakil Rektor III.
Dosen Fakultas Agama Islam UNISBA mengumumkan bahwa dua orang kontestan PERSIB berhak mendapatkan pembebasan biaya kuliah selama delapan semester dan wajib mengikuti perkuliahan hingga lulus serta mendapatkan fasilitas perkuliahan keuangan secara offline, online, blended dan blended.
Para pelaku PERSIB penerima beasiswa akademik UNISBA diharapkan dapat berkontribusi dan menghasilkan nilai positif terhadap kinerja UNISBA khususnya di bidang kemahasiswaan. Selain itu, jika menjadi alumnus juga bisa menjadi agen promosi UNISBA.
Direktur Komunikasi PT PERSIB Bandung Barmartatabat Adhi Pratama mengungkapkan kebahagiaan dan kegembiraannya atas para pemain PERSIB yang menerima beasiswa. “Semoga kedua pemain ini mendapat pendidikan yang baik dan mudah-mudahan bisa menyelesaikan tepat waktu saat bermain sepak bola,” ujarnya. “Semoga menjadi inspirasi bagi teman-teman PERSIB lainnya.”
Adhi meyakini akses pendidikan tinggi dapat menjadi modal ilmu dan memberikan kesempatan bagi para peserta PERSIB untuk mengembangkan diri di kemudian hari dan berguna bagi banyak orang ketika mereka belum menjadi peserta PERSIB.
Adhi meyakini UNISBA merupakan perguruan tinggi yang cocok untuk dipelajari para pemain PERSIB karena merupakan salah satu perguruan tinggi di Bandung yang memiliki landasan agama Islam serta memiliki program studi dan pendidikan yang baik. “Dasar ilmu agama yang diberikan UNISBA itu paling penting. Jadi harus ada dasar agamanya yaitu Islam, di samping ilmu-ilmu lainnya. Karena yang terpenting adalah dasar agama lalu pendidikan,” ujarnya.
Mereka berharap, selain mendapat kesempatan mendapat beasiswa, kedua pemain PERSIB juga diberikan waktu latihan gratis yang disesuaikan dengan waktu studinya. “Mereka juga latihan normal bersama pemain lain, tapi biasanya libur. Waktu libur ini bisa mereka manfaatkan untuk belajar,” tutupnya.
Beasiswa ini tidak hanya menjadi langkah awal para pemain PERSIB untuk mewujudkan cita-citanya di bidang sepak bola, namun juga membuka pintu kesuksesan pendidikan dan kariernya di masa depan.
Datang dan bergabunglah di Universitas Islam Bandung (UNISBA) dan raih kesempatan memenangkan Beasiswa Siti! Di UNISBA, Anda tidak hanya akan menerima pendidikan berkualitas, tetapi juga dukungan finansial untuk membantu Anda mewujudkan impian Anda. Lulusan tidak hanya mampu menerapkan dan mengamalkan ilmu dan keterampilannya di dunia kerja dan dunia usaha yang kompetitif secara global. Namun memiliki ciri-ciri 3M (Mujahid, Mujtahid dan Mujaddid) yang memiliki Akhlaqul Kharimah.